Oleh :Ahmad Isroil
Kurikulum Deep Learning: Pendekatan Pembelajaran yang Mendalam
Kurikulum Deep Learning merupakan inovasi dalam sistem pendidikan yang dirancang untuk meningkatkan pemahaman siswa melalui pengalaman belajar yang lebih mendalam dan bermakna. Gagasan ini diusulkan oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, sebagai respons terhadap kebutuhan untuk mengurangi beban materi pelajaran yang terlalu banyak, sambil tetap mempertahankan kedalaman pemahaman siswa terhadap konsep-konsep utama[1][2].
Pengertian Kurikulum Deep Learning
Kurikulum Deep Learning bukan sekadar kurikulum baru, melainkan sebuah pendekatan pembelajaran yang menekankan pada tiga pilar utama:
1. Mindful Learning (Pembelajaran Sadar): Memperhatikan latar belakang dan kebutuhan individu siswa, serta mendorong mereka untuk aktif berdiskusi dan bereksperimen.
2. Meaningful Learning (Pembelajaran Bermakna): Membantu siswa memahami alasan di balik materi yang dipelajari, sehingga mereka dapat mengaitkan pengetahuan dengan kehidupan sehari-hari.
3. Joyful Learning (Pembelajaran Menyenangkan): Menciptakan pengalaman belajar yang menyenangkan dan memotivasi siswa untuk terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran[1][4].
Perbedaan dengan Surface Learning
Salah satu aspek penting dari pendekatan ini adalah perbedaannya dengan Surface Learning (Pembelajaran Permukaan). Dalam Surface Learning, siswa cenderung hanya menghafal informasi tanpa memahami konsep secara mendalam. Sebaliknya, Deep Learning mendorong siswa untuk berpikir kritis dan menghubungkan pengetahuan dengan pengalaman nyata[4].
Manfaat Kurikulum Deep Learning
Implementasi Kurikulum Deep Learning memiliki sejumlah manfaat signifikan:
Pengembangan Keterampilan Kritis: Siswa didorong untuk berpikir kritis dan mengeksplorasi materi secara lebih mendalam.
Penerapan Pengetahuan: Siswa dapat mengaitkan pembelajaran dengan situasi dunia nyata, meningkatkan relevansi pengetahuan yang diperoleh.
Keterlibatan Aktif: Pendekatan ini mengharuskan siswa terlibat aktif dalam pembelajaran, bukan hanya pasif menerima informasi.
Peningkatan Keterampilan Kolaborasi: Mendorong kerja sama dalam proyek, yang membantu siswa mengembangkan keterampilan komunikasi dan kolaborasi[2][4].
Penerapan Kurikulum Deep Learning di Kelas
Contoh penerapan Kurikulum Deep Learning dalam kelas dapat berupa proyek di mana siswa menciptakan suatu karya sambil menghitung biaya dan bahan-bahan yang diperlukan. Melalui proyek ini, mereka tidak hanya belajar teori tetapi juga mendapatkan pengalaman langsung tentang bagaimana ilmu yang mereka pelajari dapat diterapkan dalam kehidupan nyata[4].
Kesimpulan
Kurikulum Deep Learning menawarkan pendekatan yang lebih komprehensif dalam pendidikan, dengan fokus pada pengembangan pemahaman mendalam dan aplikasi praktis dari pengetahuan. Dengan sinergi antara kebebasan belajar dalam Kurikulum Merdeka dan kedalaman pemahaman melalui Deep Learning, diharapkan dapat menciptakan generasi pelajar yang tidak hanya pintar secara akademis tetapi juga bijak dalam mengambil keputusan di dunia nyata[3].
Resume di atas bersumber dari :
[1] https://kumparan.com/ragam-info/pengertian-kurikulum-deep-learning-beserta-contohnya-23sKAeZ0XXW
[2] https://jogja.viva.co.id/edukasi/1247-heboh-ganti-kurikulum-lagi-kenali-deep-learning-yang-digagas-mendikdasmen
[3] https://www.kompas.id/baca/opini/2024/11/27/bisakah-deep-learning-menyempurnakan-kurikulum-merdeka
[4] https://fahum.umsu.ac.id/blog/pengertian-deep-learning-diperkirakan-sebagai-pengganti-kurikulum-merdeka-belajar/
[5] https://tirto.id/arti-kurikulum-deep-learning-dalam-pembelajaran-contohnya-perbedaan-machine-learning-g5xh
[6] https://www.detik.com/edu/sekolah/d-7630408/mendikdasmen-deep-learning-ful-ful-bukan-kurikulum-tapi-pendekatan-belajar
[7] https://www.tribunnews.com/nasional/2024/11/08/apa-itu-kurikulum-deep-learning-dicanangkan-mendikdasmen-jadi-pengganti-kurikulum-merdeka
[8] https://pendidikan-sains.fmipa.unesa.ac.id/post/mengintegrasikan-deep-learning-dalam-kurikulum-sekolah-peluang-dan-tantangan
[9] https://www.liputan6.com/hot/read/5776596/apa-itu-kurikulum-deep-learning-begini-bocoran-mendikdasmen